Dalambahasa Arab, wujud artinya "ada" yang bermakna bahwa Allah merupakan zat yang ada, berdiri sendiri, dan tidak diciptakan oleh siapa pun. Allah adalah zat Yang Maha Kuasa atas apa pun dan tidak ada satu pun yang bisa menandingi kekuasaannya. Mustahil bagi Allah tidak memiliki kuasa. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar atas segala
Halitu merupakan bukti nyata kuasa Allah SWT. Hamka juga menyatakan, ujung ayat 28 telah menegaskan bahwa pergerakan matahari beserta semua benda langit yang mengitarinya itu merupakan ketetapan Allah Yang Maha Kuasa lagi Maha Mengetahui. Hanya Allah SWT yang mampu menakdirkan fenomena tersebut dan mengetahui dengan jelas hikmah di baliknya.
Allahadalah satu-satunya Tuhan pencipta dari alam semesta dan tidak ada pula sekutu bagi-Nya. 7. Qudrat. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, tidak ada yang bisa menandingi kekuasaan-Nya. Sebagaimana yang dijelaskan pada Al-Qur'an surah Al - Baqarah ayat 20 yang "Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu." 8. Iradat
MakaAllah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS Al Baqarah: 284) Dalam Tafsir Ringkas Kementerian Agama RI mengenai Surat Al-Baqarah Ayat 284 ialah Allah Azza wa Jalla Maha Besar karena kekuasanNya meliputi langit dan bumi serta alam semesta.
A Pengertian, asal-usul, macam-macam, tujuan, dan fungsi agama. 1. Pengertian agama. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agama merupakan suatu sistem yang mampu mengatur tata keimanan dan kepercayaan serta ibadah pada Tuhan Yang Maha Kuasa disertai dengan tata kaidah yang berkaitan langsung dengan ciri pergaulan manusia dengan manusia lainnya ataupun manusia dengan lingkungan sekitarnya.
.